الشهر ربيع الاول
Alhamdulillah…., Senantiasa kita panjatkan syukur. Karena pada kesempatan
kali ini, kita masih bisa berada di bulan yang kita tunggu selama ini, bulan
yang penuh kemuliaan “SYAHRU RABI’UL AWWAL” Bulan ketiga dari kalender Hijriah
yang biasa di sebut dengan bulan maulid.
Yakni, bulan kelahiran kekasih Allah Baginda Rasulullah SAW. Tepatnya, 12
Rabi’ulAwal 571 M. Pada bulan Maulid ini, kita sebagai umat Islam dianjurkan
untuk banyak melakukan ibadah puasa dan bersholawat sebagai bukti rasa cinta,
syukur, dan kebahagiaan atas kelahiran kekasih Allah Nabiyyuna Muhammad SAW.
Disamping itu,
kita juga dianjurkan untuk melakukan Amaliah- Amaliah sebagai berikut :
1.
Sholat sunnah
Setelah sholat maghrib, disunnahkan menjalankan sholat sunnah 2
Raka’at, setelah membaca surat Al- Fatihah,untuk masing-masing roka’at membaca surat
Al- Ikhlas 3 kali dan setelah salam membaca sholawat 100x.
اَللّهُمًّ
صًلّى عَلى سَيّدنا محمَّد وعلى ال سيّدنا
محمّد وبارك وسلّم برَحمَتك يَا اَرحَمَ الرَّاحمين.....×100.
2.
Memperbanyak membaca sholawat.
Sebagai wujud
rasa cinta kepada Rasulullah, kita harus sering mengingatnya dengan cara memperbanyak sholawat kepada beliau.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW :
فقال
من صلىّ عليك من امّتك صلاة كتب الله له بها عشر حسنات و محاعنه عشر سيّات ورفع له
عشر درجات ورد عليها مثلها
{ارشاد
العباد ص 61 }
“barang siapa
bersholawat atas nabi muhammad SAW maka Allah akan menulis untuknya 10
kebaikan, menghapus 10 keburukan, mengangkat 10 derajat dan dia akan mendapat
balasan yang sama.”
والطبراني
من صلّى على واحدة صلّى الله عليه عشرا ومن صلّى على عشرا صلّى الله عليه مائة ومن
صلّى على مائة كتب الله له بين عَينه براءة من النفاق و براءة من النارو اسكنه يوم
القيامة مع الشهداء {ارشاد العباد ص 61 }
Imam thobroni berkata”Barang siapa yang membaca sholawat 1x ditulis
10 ,bersholawat 10x ditulis 100 ,bersholawat 100 maka allah akan menulis di
antara kedua matanya
(bebas dari kemunafikan,bebas dari neraka)dan pada hari kiamat akan
dikumpulkan bersama para syuhada’.
3.
Memperbanyak shodaqoh.
Untuk mewujudkan rasa gembira
kita atas kelahiran Rasulullah, kita dianjurkan untuk menampakkan kegembiraan kita dengan
menyantuni fakir miskin
dan anak yatim.
Sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan oleh abi huroiroh
وعن أبي هريرة رضي الله عنه قال
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : كافل اليتيم له أو لغيره أنا وهو
كهاتين في الجنة وأشار الراوى وهو مالك بن أنس بالساببة والوسطى روه المسلم
Dari abi
Huroiroh Rasulullah bersabda: “Aku dan orang yang menanggung anak yatim ibarat
jari telunjuk dan jari tengah di surga”. HR. Muslim (Riyadus
Sholihin/145/Bab Mulathofatul Yatim)
4. Merayakan atau
mengadakan maulidan
Imam Jalaluddin dalam kitabnya Wasa’il, berkata: “Tidak ada rumah,
masjid, ataupun tanah lapang yang digunakan sebagai tempat peringatan maulid
Nabi, kecuali akan dikelilingi para Malaikat dan Allah SWT akan menurunkan
rahmat-Nya ketempat tersebut.
Dalam
sebuah qosidah di sebutkan :
كل
بيت انت ساكنه # ليس
محتا جا الى السروج
Setiap rumah yang paduka (Rasulullah) tempati tidak lagi
membutuhkan lampu. Dan setiap orang sakit yang paduka jenguk, Allah limpahkan
kelapangan kepadanya.
Oleh karena itu,
marilah para penggemar Nid@, kita curahkan segenap kemampuan kita sebagai wujud cinta kita kepada sang junjungan kekasih
hati. Jangan sia-siakan bulan kemuliaan ini! kita pergunakan sebaik mungkin.Bukan
pada bulan ini saja,tapi juga untuk bulan-bulan selanjutnya.
Semoga limpahan sholawat, salam, dan barokah senantiasa atas beliau
Nabi Muhammad dan keluarga beliau….. AMIEN….