• About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Forum
  • Sitemap

SUN32LEN

Hidup Adalah Belajar dan Berkarya


  • DROPDOWN MENU
  • Do'a
  • Islam
  • Labels
    • Bisnis Online
    • Artikel Internet
    • Seo
    • Template
    • Quiver
  • Biografi Ulama'
  • Artikel Islam
    • Aqidah
    • Fiqih
    • Ibadah
Home » Artikel Islam » Kumpulan Do'a » ngaji online » Yang Bukan Fiqih » Bacaan Hauqalah Dan Khasiatnya

Bacaan Hauqalah Dan Khasiatnya

Posted by SUN32LEN on Thursday, August 3, 2017
Label: Artikel Islam, Label: Kumpulan Do'a, Label: ngaji online, Label: Yang Bukan Fiqih
  SUN32LEN - Dengan mengucapkan lâ haula walâ quwwata illâ billâh semua beban bisa ditanggung, semua goncangan bisa diatasi dan semua kemuliaan bisa digapai. Ibnu Taimiya menasihati kita agar kalimat itu selalu kita ingat, sebab kalimat itu merupakan salah satu simpanan surga, salah satu danau kebahagiaan dan merupakan salah satu jalan ketenangan dan kelapangan hati.
Yang dimaksud bacaan hauqalah adalah bacaan Kalimat Toyyibah

لاحول ولا قوة الا بالله العلي العظيم


Laa haula walaa quwwatra illa billaahil ‘aliyyil azhiim
Artinya : “Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecualli atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung”
Makna dari kalimat tersebut adalah tidak ada daya dalam menjauhi maksiat kepada Allah dan tidak ada kekuatan dalam menjalankan ibadah kepada
sun32len.org
Sebenarnya hiburan yang paling indah adalah mengucapkan Bismillâhi tawakkaltu ‘alallâh lâhaula walâquwwata illâ billâh. Kita itu lemah, untuk itu, pasrahlah kepada Allah dan berikan diri kita sepenuhnya kepada Allah. Lafadz Bismillâhi tawakkaltu ‘alallâh adalah bentuk kepasrahan kita kepada Allah, karena kelemahan kita tidak sebanding dengan kemahakuasaan Allah.
Sehebat apapun makhluknya, sebesar apapun dan sekeras apapun ombak itu, tidak ada artinya dibanding dengan kekuasaan Allah SWT. Karena kelemahan inilah, di saat kita dihadapkan dengan berbagai macam cobaan, maka ucapkanlah lâhaula walâquwwata illâ billâh. Ombak kehidupan yang kita alami, jawablah dengan prinsip Bismillâhi tawakkaltu ‘alallâh lâhaula walâquwwata illâ billâh.
Kalimat suci lainnya yang harus dijadikan sahabat dalam mengarungi kehidupan ini adalah kalimat lâ ilâha illalâh. Dalam QS. Muhammad: 19 Allah berfirman
“Maka ketahuilah, bahwa sesungguhnya tidak ada Ilâh (sesembahan, Tuhan) selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu dan bagi (dosa) orang-orang mukmin, laki-laki dan perempuan. dan Allah mengetahui tempat kamu berusaha dan tempat kamu tinggal”.
Dalam ayat ini kata fa’lam (ketahuilah) lebih dahulu dibandingkan dengan kalimat lâ ilâha illallâh. Allah tidak mengatakan lâ ilâha illallâh fa’lam. Maksud dari semua ini adalah, bahwasannya segala sesuatu yang berada dalam proses keimanan kepada Allah haruslah diawali dengan pengetahuan. Ketahuilah terlebih dahulu arti dan maksud kalimat lâ ilâha illallâh.
Kita harus tahu terlebih dahulu visi, misi, filosofi, historical background-nya. Setelah semua itu diketahui, maka barulah kita diperintahkan mengetahui keesaan Allah. Dengan demikian, di saat kita mengucapkannya akan terasa berisi. Jadi keimanan yang hendak diajarkan adalah keimanan yang berdasarkan ilmu, bukan keimanan yang tanpa dasar. Jikalau kita hanya membaca dan menghafalnya saja tanpa tahu filosofi, visi, misi, ataupun historical background-nya, maka semua pernyataan itu cenderung jatuh ke mistik.
Kita tahu bahwa al-Qur’an itu tidak diturunkan sekaligus. Butuh waktu kurang lebih 23 tahun untuk menurunkannya. Padahal kurang apa Nabi SAW., beliau adalah pribadi yang salih, manusia pilihan Allah. Bukankah Nabi SAW. mampu menerima al-Qur’an secara langsung tanpa melalui proses yang lama? Kenapa tidak langsung berikan al-Qur’an dalam satu jam seperti halnya meng-install di komputer?
Inilah rahasianya, bahwa Allah menghendaki proses pembelajaran dalam membangun keimanan. Artinya Allah hendak menyuruh manusia mempelajari isi al-Qur’an secara bertahap sekaligus mengamalkannya secara bertahap pula. Dari sinilah kita mengetahui bahwa unsur pengucapan dan penghayatan adalah dua sisi yang tidak bisa dipisahkan.

0 Response to "Bacaan Hauqalah Dan Khasiatnya"

Terima kasih atas komentar,kritik & saran Anda

← Newer Post Older Post → Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

Translate

Subscribe SUN32LEN ON YOU TUBE

#Trending POST

  • How to Easily and Quickly Improve Page Rank and Alexa Backlinks
    How to Easily and Quickly Improve Page Rank and Alexa Backlinks The way it is actually, I have often read blog on blogspot my fr...
  • 4 Hal Yang Wajib di Pelajari Sebelum Ramadhan
    Menyambut Ramadhan, bulan suci, bulan penuh kebaikan bukan hanya dengan suka cita. Persiapan fis...
  • Kisah Hikmah Islami (istri Muda
    *Nice reading JANGAN LUPA SHARE FB * Sepasang suami istri muda menempati rumah di sebuah komplek perumahan. Suatu pagi sambil sarapan...
  • Hikayat Hikmah Cerita Tangisan Istri ke 4
    💝 LELAKI HARUSLAH BERISTRI EMPAT 💝 💜Istri ke 1:  Biasa                         biasa saja,                        biasanya        ...
  • Tata Cara dan Seni Bercinta Islami ala Kitab Qurrotul uyun
     warning :KITAB KAMA SUTRA Versi ISLAM dilarang di pratekkan bila masih single ,hanya boleh di baca dan untuk pengetahuan  Dalam te...

Blog Archive

Loading...

Loading...

Loading...

Loading...
Copyright 2011-2024 SUN32LEN. All Rights Reserved. Template by sun32len. Original Theme by Mas Sugeng. Powered by Blogger